Dyah Synta

Bandung, Indonesia

Tentang Synta, Yoga, dan Loving Life Through Yoga

Synta mengawali petualangannya di atas matras sejak tahun 2011. Perkenalannya dengan style Bikram dan Ashtanga pada akhirnya mempertemukannya dengan Vinyasa dan Hatha yang menurutnya berhasil memberi makna yang lebih dalam pada kecintaannya akan olah raga. Karena menemukan makna inilah, Synta memutuskan untuk mulai berbagi tentang yoga pada tahun 2016. Ia kini aktif mengajar yoga, baik di studio, dengan klien privat & korporat, maupun secara insidental pada acara tertentu. Synta juga aktif sebagai salah satu pegiat komunitas Ngayoga [link] sejak tahun 2017.

Selain beryoga, Synta juga menikmati aktivitas olah raga lainnya. Selain sempat menamatkan Full Marathon pada Mandiri Jakarta Marathon 2015, Synta juga sering menghabiskan waktu di gym serta sangat menikmati menjelajahi Kota Bandung dengan sepeda lipatnya yang ia beri nama Kojon. Baginya, segala upaya yang memungkinkan terciptanya keseimbangan di dalam hidup adalah yoga–karena itu, kegiatan apapun dapat menjadi ‘yoga’ untuknya.

Synta selalu merasa bahwa bercerita dan berbagi tawa tidak pernah gagal membuatnya merasa lebih hidup. Seluruh cerita di blog ini adalah cara Synta mengungkapkan cintanya pada hidup–pada setiap pahit-manis, suka-duka, getir-bahagia yang menghiasinya. Setiap ceritanya adalah dokumentasi atas perjalanan pikiran, perubahan emosi, dan perjalanan beryoga–either on or off the mat.

Sertifikasi

Kirana Yoga School, RYT 300H

(on going)

Kirana Yoga School, RYT 200H

Desember 2016

FRYM, Sertifikasi Pengajar Profesional

Februari 2016


“Nilai tambah penting yang membuat saya selalu memilih kelas Synta dibanding kelas-kelas lain adalah kepribadian Synta dalam menularkan positivity pada lingkungannya.”

Tadya (32 tahun)
Beryoga dengan Synta sejak 2016